Richard Berhati Singa (1157-1199) dari Inggris/ Richard the Lionheart (1157-1199) of England FOR GENERAL HISTORY


Richard Berhati Singa (1157-1199) dari Inggris

(Sumber: 2008. Pahlawan Rakyat Sedunia. Bandung: Nuansa.)

            Pada masa hidupnya, raja ini adalah seorang politisi yang cakap, prajurit luar biasa, dan penyair berbakat. Kemudian, ia mulai merasakan sebagai seroang serdadu yang berani khas Abad Pertengahan.

            Richard I adalah putra ketiga Henry Iida Eleanor dari Aquitane. Berbagai perebutan kekuasaan dalam keluarganya menyebabkan ia bergaubung dengan Philip II Augustus dari Perancis (1165-1223) untuk berperang melawan ayahnya, yang meninggal dua hari setelah menyatakan hak Richard atas takhta.

            Setelah menerima Normandia dari Philip dan dinobatkan sebagai raja Inggris di Westminster pada tahun 1189, Richard mulai merencanakan Perang Salib Kedua ke Tanah Suci Jerusalem untuk  merebutnya dari tangan kaum Muslim. Ia banyak menjual asset Kerajaan Inggris erta menaikkan pajak untuk membentuk tentara dan armada yang hebat. Richard menaklukan Pelabuhan Messina, Italia dan juga Siprus,  sebelum bergabung dengan Pasukan Salib lainnya di Acre pada tahun 1191.

            Meskipun Richard terlibat perselisihan tajam dengan Philip II dan Leopad V, dari penguasa dari Austria, Acre ini diambil oleh Pasukan Salib. Richard merebut Jppa (sekarang Jaffa, dekat Tel Aviv, Israel) dalam satu kemenangan yang gemilang. Walaupun telah dilakukan dua penyerbuan, Pasukan Salib gagal merebut Jerusalem. Namun, Richard bernegoisasi untuk melakukan gencatan senjata selama tiga tahun sehingga Pasukan Salib diperkenankan bertahan di Acre dan orang-orang Kristen diberi akses ke tempat suci.

            Dalam pelayaran pulang, kapal yang ditumpangi Richard terdampar dan ia ditahan oleh Leopad V, yang kemudian menyerahkan Richard kepada Henry VI dari Imperium Romawi. Sementara itu, rakyat Inggris tidak memiliki informasi apapun tentang dimana rajanya berada.

            Selama dalam penahanan, secara tak terduga, Richard bertemu dengan pengamen favoritnya, Blondel de Nefle, orang Perancis. Di Inggris pada Abad Pertengahan, para pengamen menyanyi atau membacakan kisah diikuti alat music. Setelah masing-masing menyanyikan setengah lagu yang ditulis bersama, Blondle mengatakan kepada rakyat Inggris di mana Richard berada. Bagaimana pun, Richard dipaksa untuk membayar uang tebusan yang tinggi untuk mendapat kebebasannya.

            Singkatnya, ia kembali ke Inggris untuk naik takhta lagi dan bersiap-siap untuk  menyelamatkan Normandia. Setelah berperang selama lima tahun, kedamaian tercipta tahun 1199, Richard meninggal pada tahun itu juga selama masa pengepungan atas kastil Vicompte of Limoges, yang menolak untuk menyerahkan sejumlah emas seorang petani yang ditemukan.

IN ENGLISH (with google translate Indonesian-english):

Richard the Lionheart (1157-1199) of England

(Source: 2008. Folk Heroes Day. Bandung: Nuance.)

In his lifetime, this king was a skilled politician, soldier exceptional and talented poet. Later, he began to feel as a brave soldier seroang typical of the Middle Ages.

Richard I was the third son of Henry Iida Eleanor of Aquitane. Various power struggles within the family caused him bergaubung with Philip II Augustus of France (1165-1223) to fight against his father, who died two days after Richard claimed the right to the throne.

After receiving the Normandy from Philip and crowned as King of England in Westminster in 1189, Richard began planning the Second Crusade to the Holy Land to wrest Jerusalem from Muslim rule. He was a lot of selling assets in UK erta raise taxes to make up the army and a great fleet. Richard conquered Port Messina, Italy and Cyprus, before joining the other Crusader Acre in 1191.

Although Richard was in dispute sharp Leopad Philip II and V, the ruler of Austria, Acre was taken by the crusaders. Richard seized JPPA (now Jaffa, near Tel Aviv, Israel) in the victory. Although it has been carried out two raids, Crusader failed to take Jerusalem. However, Richard negotiations for a truce for three years so expect to survive in Crusader Acre and Christians denied access to holy places.

In return voyage, the ship carrying Richard stranded and he was arrested by Leopad V, which is then handed over to Richard Henry VI of the Roman Empire. Meanwhile, the British people do not have any information about where the king resides.

During their detention, unexpectedly, Richard met his favorite singers, Blondel de Nefle, the French. In England in the Middle Ages, the singers sing or read a story followed by music instrument. Once each sing half a song written together, Blondle told the people of England, where Richard was. However, Richard was forced to pay a high ransom to obtain his freedom.

In short, he returned to England to take the throne again and get ready to save the Normandy. After five years of war, peace, created in 1199, Richard died in the same year during the siege of the castle Vicompte of Limoges, who refused to hand over a gold farmer found.

0 comments:

Post a Comment